Bagaimana Meningkatkan Omzet Penjualan?

Dalam sesi bincang dengan salesman. Bagaimana cara kita bisa tingkatkan omzet penjualan? Banyak salesman yang memberikan informasi dimana mereka menyatakan bahwa perusahaan harus memiliki keunggulan. Ketika kita memiliki keunggulan maka dengan sendirinya omzet dapat ditingkatkan.

Keunggulan apa yang anda maksud? kita banyak dikalahkan oleh kompetitor, dalam banyak hal seperti :

1. Produk kita kalah kualitasnya. Mereka menunjukkan kerusakan beberapa produk ketika ada di Gudang pelanggan.
2. Harga kita kalah bersaing pak. Kompetitor bisa jual dibawah harga kita dengan kualitas yang lebih baik.
3. Term of payment kompetitor lebih lama.

Bagaimana kita bisa meningkatkan omzet penjualan, jika kita tak memiliki keunggulan? jadi anda tak bisa melihat keunggulan dari perusahaan ini? Bagaimana anda sebagai sales bisa menawarkan dengan penuh semangat jika terus melihat kekurangan perusahaan. Ketika keyakinan tak kalian miliki maka bagaimana kalian bisa menjual?

Saya beritahu keunggulan perusahaan ini yaitu : perusahaan ini telah berdiri 17 tahun, itu sudah merupakan keunggulan tersendiri. Keunggulan ke dua adalah kalian yang masih bergabung di perusahaan ini, kalian yang terus mengiupayakan agar terjadi penjualan. Kita perlu ubah mindset kita. Kalian harus menggali keunggulan dari dalam diri kalian sendiri.

Meningkatkan omzet penjualan itu mudah. Coba kita tela’ah :

1. Omzet dapat naik dengan sendirinya ketika harga dinaikkan.
2. Variasi item yang dijual. Semakin bertambah veriasi itemnya maka semakin besar peluang untuk meningkatkan omzet penjualan. Anda bisa menawarkan produk lain yang kompetitor tidak tawarkan.

Variasi item juga merupakan peluang bagi anda untuk menetapkan harga bersaing dengan produk kompetitor dan meningkatkan harga dimana produk kompetitor tidak masuk ke outlet yang anda tawarkan. Banyak keunggulan dengan variasi item produk.

1. Ketersediaan stock. Manajemen telah lakukan perbaikan penataan dan mengatur ketersediaan stock, menciptakan sistem reorder level sehingga stock tersedia. Pernahkah kalian masuk ke Gudang untuk memantau stock? ketika kalian menawarkan yang tidak ada stocknya maka sudah pasti pekerjaan kalian sia-sia. Kemudian kalian mengeluh, tidak didukung dalam penjualan. Sekarang telah diselesaikan oleh manajemen.
2. Produk kualitas dibawah, juga tersedia di perusahaan ini. Ok, masukan kalian bagus dimana kualitas barang perlu ditingkatkan. Perlu koordinasi dengan supplier dan perlu ada evaluasi vendor. Tetapi kalian juga harus mengembangkan marketnya jangan fokus untuk menjual produk yang laku dan mudah bagi kalian. Jika produk yang laku, tentunya peran kalian tidak terlalu penting.
3. Kecepatan pelayanan. Kepuasan pelanggan bukan hanya masalah harga dan kualitas. Tetapi QCDSM. Keunggulan kecepatan pelayanan telah diperbaiki dengan menyediakan produk sesuai yang dibutuhkan di lokasi terjangkau.

Coba anda tela’ah kembali. Dimana peran anda sebagai salesman dalam meningkatkan omzet penjualan. Anda tak pernah bekerja sendiri, anda terus disupport untuk dapat meningkatkan penjualan. Ketika kita terus mencari kesalahan dan fokus pada kelemahan, tentu kita tek pernah temukan peluang untuk melakukan perbaikan.

Apa menjadi peran anda dalam meningkatkan omzet penjualan? Mereka pun tersadarkan dan menyatakan ide untuk meningkatkan penjualan. Ketika mereka menetapkan apa yang harus dilakukan maka dengan sendirinya omzet penjualan meningkat. Pemikiran mereka :

1. Menambah jumlah outlet baru
2. Menawarkan produk yang slow moving dan tak dimiliki pesaing.
3. Tetap melakukan kunjungan ke star outlet, meskipun belum ada order karena mengambil produk kompetitor. Tetapi pembelian ditentukan oleh kedekatan dan kebutuhan. Konsumen kecewa adalah peluang bagi kita untuk masuk.
4. Meningkatkan peran komunikasi untuk masuk ke pelanggan. Pengorbanan diperlukan untuk dapatkan peluang lebih baik.
5. Mengkoreksi komunikasi intrapersonal untuk mengirimkan pesan dan mengefektifkan hukum law of attraction.

Salam improvement