
Bagikan melalui :
Menjual itu Mudah, Strategi Yang Menentukan Peningkatan Penjualan
Penulis : Drs. Psi. Reksa Boeana - Tanggal : 23-Jan-2024
Siapa yang dalam 1 bulan pertama belum
mendapatkan order penjualan? Ada sekitar 30 % para peserta training
mengacungkan tangannya. Tepuk Tangan ..... Ini suatu bukti bahwa lebih banyak
orang yang mampu menjual pada bulan pertama. Saya bertanya kembali ... Siapa
yang dalam periode 2 bulan belum menghasilkan penjualan? Semakin sedikit
peserta training yang mengacungkan tangannya. Tepuk tangan ... Anda perlu
meyakinkan diri untuk melakukan penjualan, anda belajar dari sikap anda dan
memahami bagaimana di tolak oleh pelanggan. Maka pada periode 2 bulan lebih
banyak lagi yang bisa menjual.
Lanjut ... Siapa yang dalam 3 bulan belum
mendapatkan order? Hanya 2 peserta yang mengacungkan tangannya. Saya salut
anda berani mengakui, maka tahap berikutnya anda pasti sudah menjual, karena
anda tahu pertanyaan apa yang akan saya ajukan. Siapa yang lebih dari 3 bulan
belum bisa menjual?. Tak seorangpun peserta mengacungkan tangannya. Suatu
bukti bahwa menjual itu mudah. Menjual hanya butuh waktu belajar paling lama 3
bulan. Semua orang bisa menjual. Perhatikan pertanyaan saya berikutnya Siapa
yang dari waktu ke waktu penjualannya terus meningkat?, kembali .... sebagian
peserta training mengacungkan tangannya. Kembali kita mendapatkan bukti bahwa
profesi menjual menjanjikan kondisi lebih baik. Profesi menjual jelas karirnya.
Anda telah memilih dengan tepat akan masa depan anda.
Mari kita perdalam pemahaman kita. Bila di
daerah ada 10 toko yang menjadi target
penjualan anda, apa yang harus anda lakukan. Ya kita perlu menawarkan produk
yang kita jual kepada 10 toko tersebut. Kecepatan anda sangat menentukan
penjualan yang anda dapatkan. Tetapi manakala ke 10 toko itu menolak anda
karena mereka masih memiliki barang yang anda tawarkan, sebagian lainnya sudah
memesan dari sales lain yang lebih dulu. Sebagian lagi sudah pernah mencoba
untuk menjual produk yang anda tawarkan. Apa yang akan anda lakukan? Anda akan
kembali lagi untuk menawarkan ke 10 toko itu di waktu yang akan datang. Kembali
anda menawarkan dan ditolak. Anda tentunya akan tetap menawarkan dan
menawarkan.... Kita perlu melakukan evaluasi atas sikap kita, dan mengulang
prosesnya .... menawarkan dan menawarkan.... Menjual itu mudah, yaitu
melakukan evaluasi sikap dan menawarkan. Pada akhirnya pelanggan akan membeli
dari kita karena kesungguhan kita.
Pertama yang perlu anda perhatikan untuk dapat
menjual adalah yakin akan produk yang anda jual. Orang yang tak yakin akan
produknya maka tak memiliki semangat dalam menjual produk tersebut. Oleh karena
itu dalam bisnis multi level marketing, diwajibkan bagi agen penjual untuk
memakai produknya sendiri. Dengan merasakan manfaat atas produk tersebut maka
ia dapat dengan penuh antusias menjual produk tersebut. Berhenti untuk terus
mengeluh akan produk anda. Stop mencari kelemahan produk anda. Manakala anda
fokus pada kelemahan produk anda maka akan banyak kelemahan yang bisa anda
temukan dan anda menjadi pesimis dalam melakukan penjualan.
Kedua, Kuasai Product knowledge. Penguasaan
ini sangat membantu anda dalam penjualan. Pelanggan bisa mendapatkan informasi
dari anda dengan jelas. Anda mampu menjawab pertanyaan pelanggan dengan penuh
percaya diri. Pelanggan mampu merasakan dan menyimpulkan dengan perusahaan yang
bonafide anda bergabung. Pelanggan merasa aman untuk melakukan transaksi dengan
anda. Ia percaya bahwa perusahaan anda dapat memenuhi permintaannya dengan
tepat.
Ketiga, Buatlah kesan pertama yang menarik.
Pelanggan tidak mengenal anda. Ia bisa melihat penampilan dan persiapan anda.
Bila pelanggan tak tertarik kepada kita, ia enggan bicara dengan kita, peluang
kita mendapatkan orderpun menjadi hilang. Perhatikan penampilan kita mulai dari
pakaian yang pantas, bersih dan rapi, sepatu bersih mengkilap, potongan dan
penampilan rambut, wajah yang bersih, jenggot, kumis tercukur rapi, dan gunakan
parfum yang tepat. Pelanggan akan melihat penampilan anda dan mengatakan anda
perhatian terhadap diri sendiri, tentunya akan memperhatikan juga produk yang
dijual serta after sales servicenya. Itulah kesan yang harus dibangun ketika
pertama bertemu dengan pelanggan.
Keempat, Mintalah Order dari pelanggan. Ada
sebagian salesman terlalu banyak menjelaskan tentang keunggulan dari produk
yang akan ditawarkannya. Berusaha untuk menanggapi setiap pertanyaan dari
pelanggan tetapi lupa untuk meminta order kepada pelanggan. suatu hukum tak
tertulis mengatakan, apabila ingin mendapatkan, maka mintalah. Kita telah
mengenal ini sejak kecil. Kadang tumbuh sikap sungkan untuk meminta order pada
pelanggan. Yakinkan diri anda, bahwa anda membantu pelanggan anda untuk bisa
menjalankan bisnis dengan lebih baik karena kehadiran anda dan produk anda.
Variasi item produknya bertambah dengan kehadiran produk anda dan itu berarti
peluang penjualannya bisa meningkat. Menjual itu mudah, mintalah order pada
pelanggan.
Pelatihan untuk menumbuhkan keyakinan dan
memotivasi salesman. Apakah salesman mampu meningkatkan penjualannya?
Pertanyaan yang perlu dianalisa dan menjadi fokus bagi salesman untuk dapat
meningkatkan penjualannya. Salesman tak dapat menjual banyak, tak dapat
meningkatkan penjualannya karena peningkatan penjualan bukan terjadi pada saat
pertama kali order dibuat bersama pelanggan. peningkatan penjualan terjadi karena
repeat order dari pelanggan. pelanggan bersedia melakukan repeat the order
karena mereka puas. Tak ada pelanggan yang puas terhadap salesman dan transaksi
penjualannya. Mereka puas atas service yang diberikan setelah transaksi
penjualan terjadi. Service menentukan 65% peningkatan penjualan.
Tak ada orang sukses berhasil melalui
perjuangannya sendiri. Sukses membutuhkan dukungan dari banyak pihak. Kita
membangun sikap yang baik sehingga banyak orang mendukung kita. Sebagai
salesman dengan omzet terbesar, janganlah menjadikan diri kita sombong karena
sesungguhnya yang membawa kita berprestasi adalah rantai bisnis penjualan.
Kecepatan pengiriman menentukan kepuasan pelanggan, suatu upaya yang dilakukan
oleh bagian administrasi penjualan dalam memproses Delivery Order (DO),
kecepatan dan ketepatan petugas gudang dalam menyiapkan barang, dan kesediaan
dan tanggap tindak dari bagian ekspedisi dalam pengaturan Warehouse Management.
Warehouse Management mengatur tatacara kerja agar ketersediaan barang di gudang
mampu mendukung proses penjualan dan peningkatan omzet penjualan. Tidak
mengherankan terjadi peningkatan penjualan sebesar 40% lebih di toko karena
manajemen gudangnya dibenahi. Sukses adalah kerjasama team yang baik. Semua
bagian penting karena mendukung sukses bersama.
Berbagi tuk datangkan manfaat, Salam Sukses
Selalu
Drs.Psi. Reksa Boeana
Executive Partner PT. Smart Business Solution
Bila bermanfaat, bagikan melalui :